Pengertian Internet
Secara harfiah, internet (kependekan
dari interconnected-networking) ialah rangkaian komputer yang terhubung di
dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem
komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai
protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian
internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan
kaedah ini dinamakan internetworking.
Internet adalah sebuah sistem
jaringan komputer global yang saling berhubungan yang menggunakan standar
Internet Protocol Suite (TCP / IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh
dunia. Ini adalah jaringan dari jaringan yang terdiri dari jutaan usaha swasta,
masyarakat, akademis, dan pemerintah lokal untuk jaringan lingkup global yang
dihubungkan oleh serangkaian luas teknologi jaringan elektronik dan optik.
Internet membawa array yang luas dari sumber informasi dan jasa, terutama
dokumen-dokumen hypertext antar-link dari World Wide Web (WWW) dan
infrastruktur untuk mendukung surat elektronik.
Kebanyakan media komunikasi
tradisional, seperti telepon dan televisi, mengubah bentuk maupun didefinisikan
ulang dengan menggunakan teknologi Internet, sehingga menimbulkan berbagai
layanan seperti Voice over Internet Protocol (VoIP) dan IPTV. Penerbitan surat
kabar telah mengubah wajah ke situs Web, blog, dan web feed. Internet telah
diaktifkan atau mempercepat penciptaan bentuk-bentuk baru interaksi manusia
melalui pesan instan, Internet forum, dan situs jaringan sosial.Asal-usul
Internet mencapai kembali ke penelitian di tahun 1960-an, baik ditugaskan oleh
pemerintah Amerika Serikat untuk mengembangkan proyek-proyek dari badan-badan
militer untuk membangun kuat, kesalahan-toleran, dan jaringan komputer
terdistribusi serta penelitian swasta. Penelitian ini dan periode pendanaan
sipil tulang punggung US baru oleh National Science Foundation, serta pendanaan
swasta untuk tulang punggung komersial melahirkan partisipasi seluruh dunia
dalam pengembangan teknologi jaringan baru dan menyebabkan banyak penggabungan
jaringan. Komersialisasi jaringan internasional di pertengahan tahun 1990-an,
mengakibatkan mempopulerkan berikut aplikasi yang tak terhitung jumlahnya di
hampir setiap aspek kehidupan manusia modern. Pada 2009, sebuah kuartal
diperkirakan penduduk bumi menggunakan layanan dari Internet.
Secara logis jaringan internet
dibagi kedalam beberapa domain, yang menurut standar IPv4 (Internet Protocol
version 4) di-identifikasi melalui nomer IP 32 bit atau 4 angka biner yang
dipisahkan dengan titik (seperti 192.168.10.25).
Tipe domain standar antara
lain:
- .com = organisasi komersil
- .edu = institusi pendidikan di
Amerika
- .ac = institusi akademik
- .gov = institusi pemerintah
- .mil = organisasi militer
- .net = penyedia akses jaringan
- .org = organisasi non-profit
Disamping itu domain juga
dibagi berdasarkan negara, misalnya:
- .au = Australia
- .ca = Kanada
- .id = Indonesia
- .jp = Jepang
- .my = Malaysia
- .sw = Swedia
- .th = Thailand
Beberapa hal yang
berhubungan dengan internet adalah :
- WWW
- HTTP
- URL
- Web site
- Web pages
- Home Page
- Browser
WWW (World Wide Web) merupakan bagian dari internet yang cepat berkembang dan
paling populer. WWW merupakan jaringan beribu-ribu komputer yang dikategorikan
menjadi dua yaitu : client dan server. Dua hal yang perlu diperhatikan
adalah software web server dan software web browser.
HTTP (Hypertext Transfer
Protocol) adalah protokol yang menentukan
aturan yang perlu diikuti oleh web browser dan web server. HTTP merupakan
protokol standar yang digunakan dalam mengakses dokumen HTML.
URL (Uniform Resource
Locator) adalah suatu sarana untuk
menentukan informasi pada suatu web server. URL dapat diibaratkan sebagai suatu
alamat. URL terdiri dari :
- Protokol yang digunakan oleh
suatu browser untuk mengambil informasi.
- Nama komputer (server) dimana
informasi tersebut berada.
- Jalur atau path serta nama file
dari suatu informasi.
- http adalah protokol yang
digunakan
- www.detiksport.com adalah nama
host atau server komputer dimana informasi yang dicari berada
- sepakbola adalah jalur atau
path dari informasi yang dicari.
- index.php adalah nama file
dimana informasi tersebut berada.
Web Site (Situs Web), merupakan tempat penyimpanan data dan informasi dengan
berdasarkan topik tertentu. Diumpamakan situs Web ini adalah sebuah buku yang
berisi topik tertentu.
Web Pages (Halaman Web), merupakan sebuah halaman khusus dari situs Web tertentu.
Diumpamakan halaman Web ini adalah sebuah halaman khusus buku dari situs Web
tertentu.
Homepage, merupakan sampul halaman yang berisi daftar isi atau menu
dari sebuah situs Web.
Browser, merupakan program aplikasi
yang digunakan untuk memudahkan Anda melakukan navigasi berbagai data dan
informasi pada WWW.
Internet tidak memiliki sentralisasi
pemerintahan baik dalam implementasi teknologi atau kebijakan untuk akses dan
penggunaan; setiap jaringan konstituen menetapkan standar sendiri. Hanya
melampaui batas definisi dari dua ruang nama utama di Internet, alamat Internet
Protocol ruang dan Domain Name System, yang diarahkan oleh organisasi
pengelola, Internet
Corporation for Assigned Names and
Numbers (ICANN). Dasar teknis dan standarisasi protokol inti (IPv4 dan IPv6)
adalah kegiatan Internet Engineering Task Force (IETF), sebuah organisasi
nirlaba dari peserta internasional longgar berafiliasi bahwa siapa pun dapat
mengaitkan dengan dengan menyumbangkan keahlian teknis.
bila ditinjau dari segi
penulisannya, terdapat dua arti internet, yakni:
Jaringan internet (huruf “i” kecil
sebagai huruf awal) adalah suatu jaringan komputer yang mana komputer-komputer
terhubung dapat berkomunikasi walaupun perangkat keras dan perangkat lunaknya
berlainan (sering kali disebut juga internet-working).
Jaringan Internet (huruf “I” besar
sebagai huruf awal) adalah jaringan dari sekumpulan jaringan (networks of
networks) yang terdiri dari jutaan komputer yang dapat berkomunikasi satu sama
lain dengan menggunakan suatu aturan komunikasi jaringan komputer (protokol)
yang sama. Protokol yang digunakan tersebut adalah Transmission Control
Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Istilah pertama (dengan huruf “i” kecil)
merupakan istilah yang digunakan pada masa awal perkembangan internet. Seiring
dengan makin meluasnya penggunaan internet, istilah kedualah (dengan huruf “I”
besar) yang diterima oleh pengguna internet. Penulisannya pun berubah. Dari
menggunakan huruf “I” besar menjadi huruf “i” kecil. Dengan adanya hubungan
komunikasi lintas jaringan pada internet, setiap komputer yang terdapat di
dunia dapat terbubung satu dengan yang lain. Hal inilah yang menyebabkan
komunikasi di internet sangat cair. Karena penggunaan internet tidak mengenal
batas negara, status ekonomi, idiologi dan faktor-faktor lain yang biasanya
dapat menghambat komunikasi dan pertukaran informasi di dunia nyata. Dengan
alasan inilah, sebagian orang menyebut internet sebagai revolusi di bidang
teknologi dan informasi.
Sejarah Internet
Sejarah internet dimulai pada 1969
ketika Departemen Pertahanan Amerika, Defense Advanced Research Projects
Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya
menghubungkan sejumlah computer sehingga membentuk jaringan organik. Program
riset ini dikenal dengan nama ARPANET.
Pada 1970, sudah lebih dari 10
komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling
berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan. Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil
menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET.
Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer.
Pada tahun yang sama, icon @ juga
diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan "at" atau
"pada". tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke
luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer
pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada
tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn
mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di
Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah
tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari
Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih
dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau
network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan
newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom
menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang
bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk
jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi
yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control
Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua.
Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda,
Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan
newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di
jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama
domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang
tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada
1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi
10.000 lebih. Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer
yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak
kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah
tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor
dan browser yang bias menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang
lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau
Worl Wide Web. Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan
sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing
the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat
halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di
internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang
juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
Internet Saat Ini
Internet dijaga oleh perjanjian bi-
atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan tentang
perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan
perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum.
Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for
Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet Standard),
oleh Badan Arsitektur Internet (Internet Architecture Board - IAB).
Protokol-protokol Internet yang sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP,
DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP,
dan SSL. Beberapa layanan populer di Internet yang menggunakan protokol di
atas, ialah email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi berkas (File
Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session Access), WAIS,
finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat elektronik dan
World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun
berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan Weblog. Internet memungkinkan
adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio, dan webcast, yang
dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui Internet dimungkinkan untuk
berkomunikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program
pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo!
Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger. Beberapa servis Internet populer
yang berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System), adalah seperti IRC, ICQ,
AIM, CDDB, dan Gnutella.
Budaya Internet
Jumlah pengguna Internet yang besar
dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga
mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya
berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai
akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku
dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran(decentralization) /
pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrim. Perkembangan
Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual
beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian
sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan
melalui Internet. Transaksi melalui Internet ini dikenal dengan nama
e-commerce. Terkait dengan pemerintahan, Internet juga memicu tumbuhnya
transparansi pelaksanaan pemerintahan melalui e-government seperti di kabupaten
Sragen yang mana ternyata berhasil memberikan peningkatan pemasukan daerah
dengan memanfaatkan Internet untuk transparansi pengelolaan dana masyarakat dan
pemangkasan jalur birokrasi, sehingga warga di daerah terebut sangat di
untungkan demikian para pegawai negeri sipil dapat pula di tingkatkan
kesejahterannya karena pemasukan daerah meningkat tajam.
Tata tertib Internet
Sama seperti halnya sebuah
komunitas, Internet juga mempunyai tata tertib tertentu, yang dikenal dengan
nama Nettiquette atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah netiket.
Untuk di Indonesia selain tata tertib sosial di Internet juga diberlakukan
peraturan (UU ITE).
Isu moral dan
undang-undang
Terdapat kebimbangan masyarakat
tentang Internet yang berpuncak pada beberapa bahan kontroversi di dalamnya.
Pelanggaran hak cipta, pornografi, pencurian identitas, dan pernyataan
kebencian (hate speech), adalah biasa dan sulit dijaga. Hingga tahun 2007,
Indonesia masih belum memiliki Cyberlaw, padahal draft akademis RUU Cyberlaw
sudah dibahas sejak tahun 2000 oleh Ditjen Postel dan Deperindag. UU yang masih
ada kaitannya dengan teknologi informasi dan telekomunikasi adalah UU
Telekomunikasi tahun 1999. Internet juga disalahkan oleh sebagian orang karena
dianggap menjadi sebab kematian. Brandon Vedas meninggal dunia akibat pemakaian
narkotik yang melampaui batas dengan semangat dari teman-teman chatting IRCnya.
Shawn Woolley bunuh diri karena ketagihan dengan permainan online, Everquest.
Brandes ditikam bunuh, dan dimakan oleh Armin Meiwes setelah menjawab iklan
dalam Internet.
Akses Internet
Negara dengan akses Internet yang
terbaik termasuk Korea Selatan (50% daripada penduduknya mempunyai akses
jalurlebar - Broadband), dan Swedia. Terdapat dua bentuk akses Internet yang
umum, yaitu dial-up, dan jalurlebar. Di Indonesia, seperti negara berkembang
dimana akses Internet dan penetrasi PC sudah cukup tinggi dengan di dukungnya
Internet murah dan netbook murah, hanya saja di Indonesia operator kurang fair
dalam menentukan harga dan bahkan ada salah satu operator yang sengaja membuat
"perangkap jebakan" agar supaya si pengguna Internet bayar lebih
mahal sampai ber juta-juta rupiah!!, lainnya sekitar 42% dari akses Internet
melalui fasilitas Public Internet akses seperti warnet , cybercafe, hotspot
dll. Tempat umum lainnya yang sering dipakai untuk akses Internet adalah di
kampus dan di kantor.
Disamping menggunakan PC (Personal
Computer), kita juga dapat mengakses Internet melalui Handphone (HP) menggunakan
Fasilitas yang disebut GPRS (General Packet Radio Service). GPRS merupakan
salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel) yang memiliki kecepatan
koneksi 115 kbps dan mendukung aplikasi yang lebih luas (grafis dan
multimedia). Teknologi GPRS dapat diakses yang mendukung fasilitas tersebut.
Pen-setting-an GPRS pada ponsel Tergantung dari operator (Telkomsel, Indosat,
XL, 3) yang digunakan. Biaya akses Internet dihitung melalui besarnya kapasitas
(per-kilobite) yang didownload.
Tujuan Internet
Pada awalnya, internet dan
berbagai fasilitas di dalamnya memiliki tujuan sebagai berikut :
- Sebagai media melakukan
transfer file
Transfer file yang dimaksud adalah
untuk melakukan akses pada server lain yang jaraknya jauh, baik secara
anonymous FTP (File Transfer Protocol) maupun yang bukan anonymous FTP.
- Sebagai sarana mengirim surat
(email).
- Sebagai surat
pembelajaran dan pendidikan.
- Sebagai sarana untuk penjualan
atau pemasaran.
- Melakukan mailing list,
newsgroup, dan konferensi.
Mailing list atau newsgroup
digunakan untuk melakukan diskusi online dalam sebuah forum tertentu untuk
membahas permasalahan tertentu bagi netter (pengguna internet) yang memiliki
masalah dan topic yang sama.
Chatting adalah sarana internet yang
digunakan untuk berkomunikasi langsung melalui tulisan ataupun lisan.
- Mesin pencari (search engine)
Mesin pencari (search engine)
merupakan fasilitas yang disediakan oleh situs-situs tertentu untuk mempermudah
pencarian atau pelacakan informasi yang kita butuhkan secara cepat.
- Untuk mengirim SMS ke telepon
seluler.
- Sarana entertainment dan
permainan.
- Menyimpan file multimedia
seperti, audio, foto, dokumen, maupun video
- Menjalin persahabatan / mencari
teman baik local maupun mancanegara dengan situs jejaring sosial.
- Menyalurkan ide kreatif ide
melalui blogging.
Namun lambat laun, tujuan awal dari
fasilitas-fasilitas internet tersebut telah melenceng sehingga memberikan
berbagai dampak, baik positif maupun negative bagi masyarakat, khususnya
pelajar.
Perkembangan Internet
Akhirnya, internet diharapkan dapat
membantu mempercepat perkembangan pendidikan. Pendidikan lebih maju dan
berkualitas. Pada gilirannya pendidikan dapat membantu mencerdaskan kehidupan
bangsa. Bangsa yang cerdas akan membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Selain dari dampak positif, internet
juga berdampak negatif bagi para pelajar. Mencoba untuk melontarkan sebuah
wacana dan berbagai fakta tentang sebuah persoalan baru di kota-kota besar yang
juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Walaupun masih berupa gejala awal,
namun apabila tidak segera diatasi tentu akan berkembang menjadi “penyakit
kronis” yang makin sulit untuk diatasi. saat ini telah terjadi pergeseran
profil pengguna internet dan juga pergeseran orientasi pemanfaatannya. Pengguna
internet terbesar saat ini adalah para pelajar SLTP diikuti oleh pelajar SLTA
dan kalangan mahasiswa justru menempati urutan ketiga (kecuali di warnet yang
berdekatan dengan kampus). Ada gejala menarik yaitu mulai maraknya pelajar SD
bermain internet dan sudah “berani” nongol diwarung internet. Para orang tua
tentu saat ini harus “rela” merogoh kocek lebih banyak untuk memenuhi keinginan
anak-anaknya untuk bermain internet baik dirumah ataupun di warnet. Harapan
orang tua tentulah ingin agar si-anak tidak ketinggalan jaman dan dengan
ber-main internet si-anak bisa bertambah pintar. Namun benarkah demikian ?
Makin meratanya pengguna internet
disatu sisi memang sangat menggembirakan, namun pergeseran orientasi penggunaan
internet sudah sangat memprihatinkan. Dalam pengamatanku, bahwa Para pelajar
SLTP, SLTA dan SD sebagian besar (>75%) menggunakan internet “hanya” untuk
bermain game dan chatting. Dan rata-rata mereka rela menghabiskan waktu 3-5
jam/ hari dengan mengeluarkan uang Rp.7000 – Rp.30.000/hari untuk bermain
internet. Dan anehnya kegiatan tersebut didukung oleh para orang tua.
Pergeseran orientasi penggunaan internet tersebut belum ditangkap oleh para
orang tua, sehingga setiap anaknya meminta uang berapapun untuk bermain internet
selalu diberikan. Padahal yang terjadi adalah tidak ada unsur pendidikan apapun
yang bisa didapatkan dari bermain game dan chatting. Memang tidak semua pelajar
hanya menggunakan internet untuk bermain game dan chatting. Memang diantara
mereka juga menggunakan internet untuk sarana mencari pengetahuan, namun yang
melakukan hal itu jumlahnya tidaklah banyak. Game dan chatting bisa membawa
effect “kecanduan”. Dan apabila sudah kecanduan tentu effect sampingnya akan
membuat anak menjadi malas belajar, malas mengaji dan setiap ada kesempatan
selalu berusaha untuk bermain game dan chatting. Dampak negatif bermain game
hampir sama dengan dampak permainan Play Station dimana seseorang yang sudah
kecanduan akan betah seharian bermain dan bahkan lupa makan, lupa minum dan
lupa kalau hari esok masih ada. Sedangkan effect bermain game mungkin bisa
digambarkan dengan permainan interkom yang marak sekitar 20 tahun yang lalu.
Dimana hampir semua orang “lupa daratan” dan setiap hari kerjanya hanya bermain
intercom (jika sudah memegang mic maka orang cenderung akan malas berangkat
sekolah, malas berangkat kerja, malas membatu orang tua, malas untuk mengaji
malas makan, malas minum dan sebagainya). Begitu juga dengan chatting.. para
pelajar yang melakukan kegiatan ini menganggap waktu 5 jam sama dengan 10
menit. Dan mereka cenderung memanfaatkan chatting untuk sekedar ngobrol
kesana-kemari dengan teman kencannya di internet dan bahkan tidak menutup
kemungkinan juga mengarah kepada pembicaraan yang porno. Effect permainan game
dan chatting ini justru lebih berbahaya dari kekhawatiran kita sekitar 5 tahun
lalu tentang maraknya situs-situs porno. Karena berdasarkan pengamatan,
ternyata situs porno hanya berefek pada euforia dan dalam waktu singkat mereka
sudah akan bosan. Namun effect game dan chatting adalah “Effect Candu” yang
bisa membuat penggunanya menjadi ketagihan dan ini yang sangat berbahaya bagi
dunia pendidikan kita. Beberapa kejadian di Indonesia menunjukan ada kasus
perkosaan oleh teman chatting, penipuan oleh teman chatting.
Sebagai bagian dari Teknologi
Informasi, internet memang ibarat pisau bermata dua. Disatu sisi, teknologi ini
bisa bermanfaat apabila digunakan untuk melakukan hal-hal yang baik dan
bermanfaat, seperti: mencari bahan-bahan pelajaran sekolah, diskusi mata
pelajaran, mencari program beasiswa, konsultasi dengan pakar, belajar jarak
jauh, dan mencari metode-metode pengajaran berbasis multimedia. Namun sayangnya
penggunaan internet justru malah bergeser kepada hal-hal yang negatif dan ini harus
menjadi perhatian seluruh komponen masyarakat. Karena bagaimanapun kita tetap
membutuhkan internet sebagai sarana informasi dan komunikasi yang bersifat
global, namun disisi lain kitapun juga harus siap untuk melakukan antisipasi
untuk mengatasi dampak-dampak negatifnya. Dan inilah persoalan bersama kita.
Mumpung semua ini masih berbentuk
gejala, alangkah baiknya pemerintah, DPRD, dunia pendidikan, pengamat “IT” dan
para pengamat sosial kemasyarakatan duduk bersama untuk membahas dan mencari
solusi untuk mengatasinya. “Virus” yang membuat mereka “kecanduan” dan “virus”
yang bisa menjebak mereka kedalam sebuah permasalahan. Yang paling penting
adalah bagaimana kita mengemas teknologi ini agar mempunyai muatan pendidikan
namun tetap menarik untuk dikunjungi oleh para pelajar sebagai pengguna
internet (netter) mayoritas pada saat ini. Namun tetap semua akan dikembalikan
lagi kepada para netter, karena dampak positif maupun negatif dari internet
bergantung dari niat pemakainya.
DAMPAK POSITIF INTERNET
Internet, sebagai teknologi ciptaan
manusia, pasti memiliki pengaruh positif terhadap prestasi siswa di sekolah,
berikut ini adalah beberapa contohnya.
- Internet memberikan segala
informasi pendidikan yang sangat banyak dan luas, hal ini tentu sangat
berguna bagi para siswa dalam menunjang proses belajar mereka.
- Internet membuat proses belajar
menjadi lebih cepat, hal ini dikarenakan internet sangat mudah digunakan
dan didukung oleh banyaknya search engine (mesin pencari) seperti Google
untuk mencari informasi. Siswa tinggal membuka mesin pencari, memasukkan
kata kunci yang diinginkan, lalu munculah segala informasi yang
dibutuhkan.
- Dengan banyaknya informasi yang
tersedia di internet dan kemudahan untuk mendapatkannya, siswa cenderung
untuk terus belajar dan mencari segala macam info di dunia maya ini. Hal
tersebut adalah salah satu pengaruh internet terhadap prestasi belajar
siswa dari segi positif.
- Tak seperti buku, internet
menyuguhkan informasi dengan cara yang lebih menarik. Misalnya, bila ada
gambar pada suatu artikel, gambar tersebut kadang bergerak (animasi), hal
ini tentu lebih menarik dan membuat otak siswa tidak jenuh.
- Tak hanya soal pendidikan,
internet juga menyuguhkan jejaring sosial yang berguna untuk melatih siswa
agar lebih baik dalam bersosialisasi, baik dengan orang-orang yang sudah
dikenal maupun dengan orang asing.
- Internet sebagai media
komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana
setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari
seluruh dunia.
- Media pertukaran data, dengan
menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan
situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling
bertukar informasi dengan cepat dan murah.
- Media untuk mencari informasi
atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah
satu sumber informasi yang penting dan akurat.
- Kemudahan memperoleh informasi
yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
- Bisa digunakan sebagai lahan
informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
- Kemudahan bertransaksi dan
berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke
tempat penawaran/penjualan.
Dampak negatif Internet
Internet diciptakan untuk memudahkan
kehidupan manusia, tapi bagaimanapun juga, internet memiliki sisi negatif yang
tak bisa dihindari oleh siapapun, khususnya para siswa sekolah. Siswa sekolah
adalah anak berusia muda, usia seperti ini umumnya labil dan cenderung ingin
tahu. Berikut beberapa contoh pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa
dari segi negatif.
- Banyaknya situs hiburan seperti
situs musik atau film, akan membuat siswa terlena dan lupa waktu.
Situs-situs seperti ini boleh dikonsumsi sebagai hiburan untuk membuat
otak tidak jenuh, tapi kalau sampai lupa waku belajar tentu prestasi siswa
juga akan menurun.
- Saat ini banyak sekali situs
jejaring sosial yang dikenal oleh para siswa sekolah, hal ini bisa
menyebabkan siswa lupa waktu dan sibuk mencari hiburan lewat jejaring
sosial.
Tak hanya itu, jejaring sosial yang
seharusnya bisa meningkatkan sosialisasi para siswa, kadang malah menjauhkan
siswa dari teman-teman sekitar. Mereka lebih suka berinteraksi dengan
teman-teman di dunia maya daripada teman di sekitar mereka. Hal ini bisa
berdampak buruk, karena umumnya yang dibicarakan dengan teman di dunia maya
bukanlah hal-hal yang berhubungan dengan pendidikan. Ini menjadi salah satu
pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa secara negatif karena siswa
menjadi lupa belajar.
Anggapan yang mengatakan bahwa
internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan
penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk
mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka
dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet
terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan
dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
- Violence and Gore. Kekejaman
dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada
dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala
macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan
menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
- Penipuan. Hal ini memang
merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan
penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau
mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi
tersebut.
- Karena sifatnya yang ‘real
time’ (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah
carayang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat
internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan
sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang
menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan.
Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk
kepentingan kejahatan mereka.
- Dampak lainnya adalah meluasnya
perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi
ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari
situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan
memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.
- Mengurangi sifat sosial manusia
karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu
secara langsung (face to face).
- Dari sifat sosial yang berubah
dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.
- Bisa membuat seseorang
kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang
karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.
Manfaat Internet
Selain itu, internet juga
memiliki manfaat, antara lain:
- Mempercepat dan mempermudah
alih ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Proses pembelajaran lebih menarik.
Melalui internet pembelajaran tidak monoton dan jenuh karena dalam
internet ada hal-hal baru yang variatif dan inovatif.
- Mendorong siswa untuk lebih
aktif mencari ilmu pengetahuan dan informasi.
- Mempermudah penjelasan konsep.
Selama ini dalam materi atau bahan pelajaran disampaikan melalui metode
ceramah. Dengan adanya internet, guru bisa menyampaikan konsep atau materi
secara audiovisual. Pelajaran lebih nyata dan jelas, sehingga mempermudah
pemahaman siswa. Hal ini dapat menghindari kebingungan pada diri siswa
saat proses pembelajaran berlangsung.
- Pembelajaran lebih konseptual
dan up to date (aktual).
- Mempermudah dan mempercepat
administrasi pendidikan. Pelaksanaan proses pendidikan harus diusahakan
lebih praktis dan cepat. Guru tidak terlalu disibukkan urusan administrasi
yang berbelit-belit, sehingga konsentrasi lebih tertuju pada proses
pembelajaran di kelas. Misalnya, dalam membuat persiapan mengajar,
pengolahan nilai, dan menyebarluaskan nilai ulangan atau ujian, bisa
menggunakan fasilitas komputer (internet). Dengan demikian, internet dapat
memperbaiki dan memperlancar administrasi pendidikan.
- Sebagai perpustakaan
elektronik.
- Mempercepat dan mempermudah
komunikasi edukatif antara guru dengan siswa.
Dengan adanya Internet, dunia ilmu
pengetahuan semakin terbuka bagi kita, penyebaran informasipun semakin cepat,
segala informasi di belahan dunia manapun dapat diperoleh dalam sekejap.
Informasi yang tadinya sulit diperoleh, saat ini sudah bukan sesuatu yang sulit
lagi. Ini semua dimungkinkan dengan adanya fasilitas Searh Engines, atau mesin
pencari dalam dunia Internet, yang artinya adalah pencarian segala informasi
yang kita perlukan, yang bisa saja berupa data, file, gambar, musik, maupun
film. Search engine adalah suatu Web khusus yang menyediakan pelayanan untuk
mengorganisasi, menyusun Index berdasarkan kategori, dari beberapa Website yang
telah mendaftarkan site-nya, serta memberikan rate berdasar dari seringnya site
tersebut dikunjungi. Hal tersebut akan sangat membantu kita untuk menemukan
halaman web yang kita butuhkan, cukup hanya dengan mengetikkan kata kunci pada
form yang telah disediakan. Search engine yang biasanya digunakan adalah http://www.yahoo.com, http://www.msn.com, dan http://www.yahoo.com
Berbelanja dan membeli sesuatu
secara instan, saat ini sangat mungkin dilakukan di Internet karena sekarang
telah banyak halaman-halaman Web yang ditujukan untuk aktivitas ini, ibarat
toko-toko on-line di Internet. Kita tinggal memilih produk atau jasa yang
tersedia dan membayarnya secara on-line via kartu kredit, dan esoknya produk
atau jasa tersebut sudah dapat hadir di depan pintu rumah kita. Ada beberapa
sites yang layak dicoba untuk memulai belanja secara on-line, antara lain
adalah :
http://www.bekas.com§
yang menyediakan layanan pengiklanan penjualan barang-barang, mulai dari rumah
hingga Komputer.
http://plaza.msn.com
yang menyediakan layanan belanja on-line untuk buku-buku, cassette, CD dan VCD,
pakaian dan asesorisnya, komputer dan barang-barang elektronik, dan sebagainya.
http://www.amazon.com yang menyediakan pembelian buku secara online.
Sekarang tidak lagi membutuhkan
waktu menunggu hingga pagi, hanya untuk membaca berita, banyak sudah
halaman-halaman Web yang menyediakan berita-berita dunia secara up-to-date dan
selalu diperbaharui dari waktu ke waktu sesuai perkembangan berita yang ada.
Berita-berita yang tersaji dalam halaman-halaman Web tersebut pun terbilang
lengkap, mulai dari berit-berita olahraga, politik, keuangan, cuaca dan
sebagainya. Site-site menarik tersebut antara lain :
http://www.detik.com,
Web Site berita yang mengupdate beritanya setiap beberapa menit, menyajikan
berita-berita aktual ditanah air.
MSNBC http://www.msnbc.com, Sebagai salah satu site terpopuler tentang berita-berita
diseluruh dunia.
Untuk mengetahui berita cuaca
seluruh dunia, kita dapat membuka site The Weather Channel (http://www.weather.com), disamping berita tentang cuaca dunia, disini pun dapat
memperoleh peta-peta khusus daerah atau negara AS.
SPN Sportszone (htttp://espn.sportszone.com)
yang menyajikan berita seputaran olah raga di seluruh dunia, lengkap dengan
score-score yang up to date untuk pertandingan sepak bola dunia.
Selain hal-hal tersebut diatas,
Internet juga menyediakan fasilitas Perpustaakan Online, yang berupa
kumpulan-kumpulan Web sites dari perpustakaan kelas dunia. Dalam Site ini kita
dapat memperoleh buku-buku yang dapat kita baca secara online maupun offline
(setelah kita download terlebih dulu) secara gratis, buku-buku tersebut mulai
dari ensiklopedia, Novel, Iptek, dan sebagainya. Tentunya tidak semua buku yang
kita inginkan tersedia secara gratis, ada beberapa yang harus kita beli secara
online yang biasanya transaksi tersebut dalam bentuk transaksi kartu kredit.
Salah satu website yang ada di
Internet yang dapat membantu kita mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan
kita adalah Website yang mengkhususkan pada Informasi seputar Pendidikan. Salah
satunya adalah website dengan alamat: www.apasich.com. Website ini bermuatan
lokal dan mencakup seluruh informasi, data serta statistik yang sangat
dibutuhkan dalam perkembangan dunia Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan di Tanah
Air kita.
- Mempercepat dan mempermudah
alih ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Proses pembelajaran lebih
menarik. Melalui internet pembelajaran tidak monoton dan jenuh karena
dalam internet ada hal-hal baru yang variatif dan inovatif.
- Mendorong siswa untuk lebih
aktif mencari ilmu pengetahuan dan informasi.
- Mempermudah penjelasan konsep.
Selama ini dalam materi atau bahan pelajaran disampaikan melalui metode
ceramah. Dengan adanya internet, guru bisa menyampaikan konsep atau materi
secara audiovisual. Pelajaran lebih nyata dan jelas, sehingga mempermudah
pemahaman siswa. Hal ini dapat menghindari kebingungan pada diri siswa
saat proses pembelajaran berlangsung.
- Mempermudah dan mempercepat
administrasi pendidikan. Pelaksanaan proses pendidikan harus diusahakan
lebih praktis dan cepat. Guru tidak terlalu disibukkan urusan administrasi
yang berbelit-belit, sehingga konsentrasi lebih tertuju pada proses
pembelajaran di kelas. Misalnya, dalam membuat persiapan mengajar,
pengolahan nilai, dan menyebarluaskan nilai ulangan atau ujian, bisa
menggunakan fasilitas komputer (internet). Dengan demikian, internet dapat
memperbaiki dan memperlancar administrasi pendidikan.
- Sebagai perpustakaan
elektronik.
- Mempercepat dan mempermudah
komunikasi edukatif antara guru dengan siswa.
Aplikasi Internet
Aplikasi-aplikasi di intenet saat
ini sangat banyak dan akan terus berkambang seiring dengan
kemajuan teknologi informasi dan kebutuhan yang beragam di
berbagai bidang. Aplikasi internet yang sering digunakan antara lainWord Wide
Web (www), E-mail, Mailing List (milis), Newsgroup, Internet Relay Chat, File
Transfer Protocol (FTP), Telnet, Gopher, VoIP (Voice over Internet Protocol)
dan lain-lain.